Profesi di bagian pemerintah disukai banyak lulusan baru dan masyarakat umum karena stabilitasnya serta adanya fasilitas-fasilitas yang menunjang. Oleh sebab itu, kali ini etableros.com akan memberikan pembahasan mendetail perihal gaji PNS NTT dan tunjangan pendukungnya.
Daftar Tes PNS
Tiap tahun ribuan orang mendaftar test yang dipanitiai oleh BKN. Tahun kemarin, tercatat sejumlah 3,3jt pendaftar yang mengikuti tes ini.
Mendekati kuartal tiga di tahun 2023, BKN kembali melakukan pendaftaran bagi Calon Pegawai Negeri Sipil dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) non guru.
Berdasarkan SE Kepala BKN nomer 5587 tahun 2023, pendaftaran dibuka mulai 30 bulan Juni 2023 lalu, sampai dengan 21 Juli depan. Pendaftaran dilakukan via web https://www.sscasn.bkn.go.id.
Bagi kalian yang kepengen, persyaratan & cara pendaftaran yang lengkap dapat diakses di situs resmi https://www.sscasn.bkn.go.id.
Gaji PNS NTT & Gaji PPPK NTT 2023
Pada umumnya, gaji dari tiap-tiap PNS di Indonesia menggunakan aturan yang sama berdasarkan golongan yang diatur dalam PP Nomer 15 tahun 2019.
Namun, nominal yang pegawai terima di masing-masing daerah bisa beda banget. Alesannya, karena adanya sejumlah tunjangan yang jumlahnya ditetapkan oleh daerah tersebut.
Pada artikel ini, etableros.com akan mengupas tentang gaji PNS secara detail & tunjangan yang akan mereka dapat di NTT.

2. Istilah Gaji PNS di NTT
Banyak orang-orang yang masih belum mengetahui bedanya dari ASN, PNS, & PPPK.
Berdasarkan UU No. 5 Tahun 2014 mengenai Aparatur Sipil Negara, ASN (Aparatur Sipil Negara) adalah pegawai negeri yang terdiri dari PNS & PPPK. Lalu apa perbedaan dari PNS dan PPPK?
PNS (Pegawai Negeri Sipil) adalah karyawan pemerintahan (ASN) yang ditetapkan secara permanen untuk mengerjakan pada suatu posisi di pemerintahan. Seorang PNS ber- status karyawan tetap dan mendapatkan jaminan pensiun dan tunjangan hari tua sehabis selesai kerja di kemudian hari.
Kemudian, PPPK merupakan pegawai pemerintahan yang diangkat menurut perjanjian kerja (kontrak) yang waktunya adalah selama jangka waktu tertentu (minimal 1 tahun dan bisa dilanjut sampai 30 tahun) untuk menjalankan suatu pekerjaan pemerintahan. PPPK tidak memperoleh uang pensiun seperti PNS lainnya.
Contoh dari PNS yaitu pegawai daerah, guru, dosen, camat, polisi, dokter, atau tentara. Lalu contoh dari PPPK adalah pegawai dari KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
Selain jaminan pensiun, hal yang tidak PPPK dapatkan namun PNS dapatkan adalah pengembangan karier & peningkatan karier, promosi, mutasi, serta pangkat dan jabatan. Selain itu, PNS juga dapat menerima tukin (tunjangan kinerja) yang tidak PPPK dapatkan.
Standart Hukum Peraturan Gaji PNS
Penggolongan dan besaran dari gaji PNS & PPPK ditetapkan dalam keputusan lain. Pemerintah mengatur Gaji PNS di PP Nomer 15 Tahun 2019.
Sumber Hukum Aturan PPPK
Penghasilan PPPK pemerintah atur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 98 Tahun 2020.
Perbedaan Gaji PNS & Gaji PPPK
Selain berbeda dalam penggolongan dan besaran uang gaji layaknya telah kami urai di atas, gaji PNS & PPPK juga punya perbedaan dari berbagai segi sebagai berikut:
Unit yang Berwenang Melakukan Menetapkan dan Menaikkan
Baik gaji PNS maupun PPPK sama-sama dicatat oleh pemerintah pusat, & ditetapkan oleh Peraturan Pemerintah yang dikeluarkan oleh Presiden Republik Indonesia yang sedang menjabat.
Setelah pemerintah pusat mengesahkan peraturan, lalu yang melaksanakannya adalah Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) di Bagian SDM dari unit tempat PNS bekerja.
Sedangkan source dana bagi penghasilan sama-sama berasal dari APBN. PNS di pemerintah pusat memperoleh gaji dari APBN dan ASN di pemerintah daerah mendapatkan gaji dari APBD.
Periode Waktu Kenaikan Penghasilan
PNS
Kenaikan gaji bisa PNS peroleh melalui kenaikan golongan atau menaiknya pangkat golongan.
Naiknya golongan dari golongan I s.d. III bisa PNS perolah melalui menaiknya tingkat pendidikan. Jika PNS hendak naik dari golongan III menuju golongan IV, maka harus memenuhi performa berupa kinerja, pendidikan, dan masa kerja tertentu.
Kemudian, naiknya pangkat golongan (misalnya dari IIa ke IIb) terbagi ke dalam 3 macam:
● Meningkatnya Pangkat Reguler
Yakni, naiknya pangkat tiap 4 tahun sekali dengan syarat Penilaian Performa Kerja PNS tersebut baik dalam waktu 4 tahun terakhir.
● Meningkatnya Pangkat Pilihan Jabatan Fungsional Tertentu
Yakni, naiknya pangkat pada jabatan dengan kemampuan khusus. Jika prestasi baik, maka akan mendapatkan kenaikan pangkat dalam 2 tahun sekali.
● Meningkatnya Pangkat Pilihan Pejabat Struktural
Yaitu, peningkatan pangkat yang seorang PNS perolah ketika dia menempati suatu jabatan struktural dan pangkatnya dalam satu tingkat di bawah pangkat syarat jabatan tersebut. Kenaikan tipe ini juga lebih dikenal sebagai peningkatan pangkat karena faktor promosi.
PPPK
Dikarenakan PPPK merupakan ASN yang sistem kerjanya bertipe kontrak, maka PPPK tidak memiliki bonus jenjang karir seperti PNS.
Jangka Waktu
Berlakunya Peraturan
Ketentuan penghasilan ASN secara nasional dijalankan dimulai dari waktu pemberlakuan yang termaktub pada Peraturan Presiden yang mengaturnya.
Lalu untuk kenaikan pangkat secara personal, pada umumnya berlangsung tiap 1 April serta 1 Oktober di tiap tahunnya.
Perhitungan Jumlah Peningkatan Gaji
Sistem PNS, golongan {awal|pertama|mula-mula berdasarkan dari jalur edukasi terakhir ketika mendaftar.
Golongan I bagi lulusan SD & SMP, Tingkat golongan II untuk lulusan SMA & D-III, Tingkat golongan III bagi lulusan S1 s.d S3. Sedangkan untuk memperoleh Golongan IV maka perlu mencukupi syarat tertentu termasuk masa kerja yang agak lama.
sedangkan PPPK, tidak memiliki kenaikan golongan layaknya dalam jenjang kerja PNS.
Besaran Nominalnya
Pemerintah mengatur Gaji PNS dalam PP Nomer 15 Tahun 2019. Perhitungan nominal besarannya:
Golongan I (lulusan SD & SMP) | |
Ia | Rp 1.560.800 – Rp 2.335.800 |
Ib | Rp 1.704.500 – Rp 2.472.900 |
Ic | Rp 1.776.600 – Rp 2.577.500 |
Id | Rp 1.851.800 – Rp 2.686.500 |
Golongan II (tamatan SMA dan D-III) | |
IIa | Rp 2.022.200 – Rp 3.373.600 |
IIb | Rp 2.208.400 – Rp 3.516.300 |
IIc | Rp 2.301.800 – Rp 3.665.000 |
IId | Rp 2.399.200 – Rp 3.820.000 |
Golongan III (lulusan S1 atau S3) | |
IIIa | Rp 2.579.400 – Rp 4.236.400 |
IIIb | Rp 2.688.500 – Rp 4.415.600 |
IIIc | Rp 2.802.300 – Rp 4.602.400 |
IIId | Rp 2.920.800 – Rp 4.797.000 |
Golongan IV | |
IVa | Rp 3.044.300 – Rp 5.000.000 |
IVb | Rp 3.173.100 – Rp 5.211.500 |
IVc | Rp 3.307.300 – Rp 5.431.900 |
IVd | Rp 3.447.200 – Rp 5.661.700 |
IVe | Rp 3.593.100 – Rp 5.901.200 |
Untuk perhitungan nominal penerimaan PPPK berdasarkan PP No 98 Tahun 2020 adalah sbb | |
Golongan I | Rp 1.794.900 – Rp 2.686.200 |
Golongan II | Rp 1.960.200 – Rp 2.843.900 |
Golongan III | Rp 2.043.200 – Rp 2.964.200 |
Golongan IV | Rp 2.129.500 – Rp 3.089.600 |
Golongan V | Rp 2.325.600 – Rp 3.879.700 |
Golongan VI | Rp 2.539.700 – Rp 4.043.800 |
Golongan VII | Rp 2.647.200 – Rp 4.214.900 |
Golongan VIII | Rp 2.759.100 – Rp 4.393.100 |
Golongan IX | Rp 2.966.500 – Rp 4.872.000 |
Golongan X | Rp 3.091.900 – Rp 5.078.000 |
Golongan XI | Rp 3.222.700 – Rp 5.292.800 |
Golongan XII | Rp 3.359.000 – Rp 5.516.800 |
Golongan XIII | Rp 3.501.100 – Rp 5.750.100 |
Golongan XIV | Rp 3.649.200 – Rp 5.993.300 |
Golongan XV | Rp 3.803.500 – Rp 6.246.900 |
Golongan XVI | Rp 3.964.500 – Rp 6.511.100 |
Golongan XVII | Rp 4.132.200 – Rp 6.786.500 |
Penetapan Gaji PNS NTT
Dasar Pembuatan Keputusan Penetapan Gaji PNS
Penetapan gaji PNS NTT tahun 2023 berdasarkan penetapan yang diberlakukkan secara terpusat, jadinya tidak ada perbedaan jika dibandingkan dengan kota lainnya.
Namun selain gaji, ASN (PNS dan PPPK) pun memperoleh bermacam-macam tunjangan yang nilainya lebih gede dari gaji.
Tunjangan-tunjangan itu meliputi:
● Tunjangan Kinerja (tukin) yang nilainya paling gede
● Tunjangan suami-istri yang besarannya 5 persen dari gaji pokok
● Tunjangan anak sebesar 2% dari gaji pokok dimana maksimal 3 anak
● Tunjangan natura sebesar 35rb-41rb tiap hari
● Tunjangan jabatan untuk yang menjadi jabatan tertentu
● Tunjangan perjalanan kerja kalau ditugaskan
● Gaji ke-13 (THR)
Tunjangan Kinerja (Tukin) PNS
Tukin adalah tunjangan paling ahuhai yang ASN nikmati sebagai balasan atas kinerjanya.
Di tempat NTT, Tukin diberikan atas beban kerja (ragam kerjaan) & kondisi kerja (lembur atau tidak). Tukin juga dapat mengecil jika skor kehadiran ASN mengecil (contoh disebabkan telat masuk kerja atau gak hadir).
Tunjangan Tidak Tetap Bukan Termasuk Gaji
Tunjangan yang ASN dapatkan tidak termasuk gaji pokok.
Nominal Gaji PNS Ada Gaji dan Tunjangan
Disebabkan tunjangan-tunjangan belum termasuk gaji pokok, maka gaji final yang PNS perolah adalah gaji pokok ditambahi dengan aneka tunjangan.
Tukin Tidak Termasuk Gaji Pokok
Meskipun besarannya lebih gede dari gaji serta tunjangan-tunjangan lainnya, namun tukin bukanlah gaji pokok.
Besaran Tunjangan Kinerja
Nominal tukin berbeda-beda antara 1 daerah dengan instansi yang lain, dari mulai jutaan rupiah hingga puluhan juta rupiah bergantung dengan kondisi.
Simpulan
Dinilai sebagai pekerjaan incaran di Indonesia, banyak banget orang yang pengen menjadi ASN karena beragam kelebihan yang menghiasinya.
Selain gaji dan potensi pengembangan karir (bagi PNS), ASN pun memperolah beraneka ragam tunjangan yang nominalnya sangat menjanjikan.
Gaji PNS tahun 2023 & tunjangannya di NTT secara spesifik mengikuti aturan yang berlaku di pusat dan daerah. Penghasilan PNS NTT menyesuaikan aturan nasional, adapun tunjangan bervariasi sesuai dengan kantor.